Mencegah Osteoporosis Dini pada Ibu Menyusui


Bismillah.

Assalamu'alaikum, Buibu.

Siapa yang lagi hamil?

Tau, nggak? Bahwa zat gizi yang dibutuhkan oleh ibu hamil pasti berbeda dengan kebutuhan zat gizi saat sebelum hamil. Karena saat hamil, zat gizi yang diperlukan sebagai pemenuhan nutrisi untuk dirinya dan janinnya.

Baik bagi ibu hamil, ibu menyusui juga ternyata sama-sama membutuhkan asupan zat gizi yang cukup. Karena apa yang kita makan, akan keluar melalui ASI untuk keperluan tumbuh kembang anak. Makanya penting banget memenuhi asupan nutrisi yang cukup saat hamil dan menyusui, karena ada manusia kecil yang hidupnya bergantung dengan kita, ibunya.



Salah satu asupan nutrisi yang harus dipenuhi oleh ibu menyusui adalah kalsium. Kalsium menjadi salah satu zat gizi yang perlu dicukupi pemenuhannya oleh ibu menyusui.

Selain untuk kebutuhan bayi dalam tumbuh kembangnya, kalsium juga berperan penting untuk kelangsungan kesehatan ibu di masa depan.

Berdasarkan AKG 2013, ibu menyusui harus mengonsumsi kalsium sebanyak 1.300 mg / hari.

Bayi membutuhkan kalsium agar pertumbuhan gigi dan tulangnya kuat, maka bayi akan mengambil cadangan kalsium dari tulang dan gigi ibu melalui ASI. Nah, penting bagi ibu untuk selalu mengisi ulang kalsium yang telah diambil oleh bayi. Kalau nggak diisi ulang, cadangan kalsium pada ibu menyusui akan terus berkurang dan bisa mengakibatkan osteoporosis lebih dini.

Selain untuk mencegah osteoporosis dini, manfaat kalsium untuk ibu menyusui juga sebagai :

  • Mencegah kram otot
  • Mencegah terserang dari virus dan bakteri
  • Mencegah penurunan fungsi saraf 
  • Mengurangi insomnia
  • Mencegah gigi mudah sakit 

Karena faktanya, kalsium bukan cuma berperan sebagai pemenuhan zat gizi untuk tulang dan gigi, tapi juga sangat berperan sebagai pengoptimal fungsi saraf serta melindungi tubuh dari serangan virus dan bakteri.

Serem kan, Buibu!

Setelah tau bahwa ibu menyusui butuh kalsium lebih banyak, saya jadi rajin mengonsumsi susu dan olahan susu sebagai sumber kalsium saya.

Karena pasti udah pada tau kan, bahwa susu dan turunannya adalah sumber kalsium yang tinggi.

Biasanya saya selalu nyetok UHT atau Susu Pasteurisasi di kulkas, tapi lebih sering UHT sih karena lebih mudah menyimpannya.

Ko bukan susu khusus untuk ibu menyusui? Lebih baik sih memang susu khusus untuk ibu menyusui, tapi entah kenapa dari hamil saya kurang suka minum susu bubuk, ribet dan rasanya kurang cocok di lidah.

Susu UHT yang saya pilih adalah susu yang harus mengandung gula lebih rendah tanpa ada penambahan sukrosa. Maklum, saya sebenarnya suka worry kalau kebanyakan makan/minum yang manis, tapi saya juga nggak suka kalau rasa yang plain, haha

Jadi, dua rasa susu UHT favorit yang sering saya konsumsi adalah rasa Full Cream dan Chocolate.

Untuk batas maksimal konsumsi per harinya, saya batasi sebanyak 500ml/hari. Karena kalau kebanyakan minum susu, kadar hemoglobin dalam darah bakal kurang yang bisa menyebabkan anemia, karena susu dapat mempengaruhi penyerapan zat besi dalam tubuh. Sisa kebutuhan kalsiumnya, saya dapatkan dari sumber kalsium lain seperti tahu, telur dan sayur-sayuran.

Jadi, catatan penting sebelum mengonsumsi susu adalah beri jeda minimal 1 jam setelah atau sebelum makan makanan yang kaya akan zat besi seperti daging merah dan sayur bayam biar penyerapan zat besi optimal dan kebutuhan kalsium tetap terpenuhi.

Selain rutin konsumsi kalsium, jangan lupa aktivitas fisik dan asupan Vitamin D yang cukup ya ibu-ibu. Rajin nyapu ngepel teras rumah di pagi hari, dapet aktivitas fisiknya, dapet juga Vitamin D nya dari sinar matahari pagi, hehe

Salam, 

26 komentar

  1. wah makasih infonya ya mba, jd harus ada jeda ya dengan makan kalau minum susu

    BalasHapus
  2. Wajib banget ni mencegah osteoporosis buat ibu menyusui, karena mengandung dan menyusui itu membuat kita berbagi kalsium kepada anak. Pintar2 kita menjaga kesehatan kita.

    BalasHapus
  3. Saya baru tahu kalau sapi itu bisa menghasilkan protein A1 dan A2. Berarti selama ini saya minum susu yang jenis A1, karena saya sering mual atau kembung setelah minum susu. Oke, terima kasih infonya,Mbak, saya mau coba Kin Fresh yang mengandung protein A2 semuanya.

    BalasHapus
  4. Wah iya ya, dibandingkan kemasan UHT mendingan kemasan botol begini, on the go banget. Pas belum habis pas mau berangkat naik motor, KIN Susunya masih bisa disimpen terus diminum lagi dong, y

    BalasHapus
  5. Belum pernah nyobain KIN freshmilk ini, pernah nya yang yoghurt

    BalasHapus
  6. Wah wajib coba nih, dan saya baru tau jg ternyata susu sapi ada yg menganggdung A1 dan A2. Emm.. makaish sharingnya mba

    BalasHapus
  7. Saya kok baru dengar ada susu Kin ya, duh ndeso inih sayanya. Di Jogja kayanya juga belum pernah lihat. Atau emang dasarnya saya yg nggak gaul ya? Hehehe. Jadi penasaran buat cobain.

    BalasHapus
  8. Minum susu sebagai asupan gizi itu penting buat semua usia dan kondisi tubuh, terutama buat bumil ya mbak.

    BalasHapus
  9. Wah ada yoghurt rasa coffee ya, cobain KIN ah, penting banget yoghurt ini.

    BalasHapus
  10. Saya termasuk yang baru tahu susu KIN. Itulah alasan kebutuhan nutrisi ibu menyusui lebih banyak dari wanita tak menyusui karena biar nggak kekurangan nutrisi. Kek nya saya pengin nyoba yang full cream.

    BalasHapus
  11. Bener banget, bumil n busui itu butuh stok kalsium berlebih kalo enggak dia ngambil kalsium punya emaknya deh. Tuanya bisa osteoporosis. Byk bgt loh bun yg g ngerti hal ini. Minum susu tinggi kalsium dibilang boros dsb. Padahal itu kebutuhan penting ya.

    BalasHapus
  12. Wah keren banget Mbak Kin Susunya. Aku penasaran yang rasa kopi nih sepertinya enak sekali buat sambil nulis

    BalasHapus
  13. Ah, aku mau. Belum coba susu fresh KIN. Enak keliatannya, mba

    BalasHapus
  14. Aku tuh setelah gg menyusui ggdoyan susu karena neg, KIN bisa dicoba nih, gg bikin neg kan?

    BalasHapus
  15. Keluaran baru ya?

    Saya juga dari hamil anak pertama ampek sekarang doyannya UHT. Kalo habis minum itu kerasa fresh banget pikiran.

    BalasHapus
  16. Huaa.. Tampaknya sedap nih. Dan lbh ramah di perut ya.

    BalasHapus
  17. aku baru tahu nih ada jenis A2 dari susu sapi
    btw penting banget kalsium untuk wanita mengingat saat hamil dan menyusui ada double kbutuhan sehingga klo tdk diopang bs osteoporosis dini

    BalasHapus
  18. Saya baru tahu kalau sapi itu ada yang bisa menghasilkan protein A1 dan A2. Selama ini, tahunya sama aja hihihi...sekarang jadi lebih tahu, deh!

    BalasHapus
  19. Ibu Hamil dan menyusui memang disarankan (wajib) untuk menjaga asupan kalsium yang cukup karena masa-masa tersebut adalah masa berbagi kalsium dengan anak. Jika tak salah, kalau anaknya laki-laki kebutuhan akan kalsium lebih besar dibandingkan anak perempuan.

    Saya pernah nyobain Kin Yogurt, so far enak rasanya. Selain itu, ya karena saya suka yogurt, lengkap deh ketemy Kin Yogurt ini

    BalasHapus
  20. Ibu menyusui emang butuh asupan kalsium ya mbak. KIN ini kyknya enak banget ya, aku blm pernah minum hehe.
    Btw kyknya posisi menyusui yg slaah jg bikin tulang agak bermasalah bukan?

    BalasHapus
  21. Baru tau loh perbedaan protein A1 dan A2 ini. Kirain semua sapi tuh produk susunya sama. Enggak heran ya, suka berasa agak gimana gitu di perut selepas minum susu. Ternyata gara-gara si A1 itu. Pilih KIN aja ya kalau gitu biar nyaman.

    BalasHapus
  22. Aku suka yang rasa coklat..kadang aku minum campur es batu tambah enak.

    BalasHapus
  23. Betu, zat yang dibutuhkan oleh tubuh ibu hamil dan menyusui salah satunya adalah kalsium.

    BalasHapus
  24. Wah, ilmu baru nih tentang protein A1 dan A2. Terimakasih sharing nya ^^

    BalasHapus
  25. Susu KIN favoritnya anakku banget ini, tapi yang rasa cokelat karena enak banget.

    BalasHapus
  26. Alhmdulillah ada alternatif pilihan untuk bumil ya.. Kadang emang suka eneg gt minum susu apalagi bumil. Solusi banget nih buat yg lg butuh kalsium tinggi..

    BalasHapus

Welcome to my second home, dan terima kasih sudah mampir ke rumah.